JCW Soroti Kunker Bupati Sleman dan Rombongan ke Babel

Jurnalis: Fajar Rianto
Editor: Naufal Ardiansyah

6 Desember 2023 07:59 6 Des 2023 07:59

Thumbnail JCW Soroti Kunker Bupati Sleman dan Rombongan ke Babel Watermark Ketik
Peneliti pada Jogja Corruption Watch (JCW), Baharuddin Kamba. (Foto: Fajar Rianto / Ketik.co.id)

KETIK, YOGYAKARTA – Peneliti Jogja Corruption Watch (JCW), Baharuddin Kamba menilai kunjungan kerja yang dilakukan oleh Bupati Sleman Kustini dengan suaminya (mantan Bupati Sleman) Sri Purnomo selaku Ketua Umum Dekranasda Kabupaten Sleman, bersama 53 peserta lainnya ke Pemerintah Kabupaten Bangka Belitung atau Babel tidak patut dilakukan.

Disebutkan oleh Bahar, Rabu (6/12/2923) berdasarkan informasi yang JCW dapatkan, sebanyak 55 peserta melakukan studi banding mulai tanggal 5 hingga 8 Desember 2023 mendatang.

Foto Undangan tertanggal 4 Desember 2023 ditandatangi oleh  Asisten Pembangunan dan Kesra , Aji Wulantara. (Foto: Fajar Rianto / Ketik.co.id)Undangan tertanggal 4 Desember 2023 ditandatangi oleh Asisten Pembangunan dan Kesra , Aji Wulantara. (Foto: Fajar Rianto / Ketik.co.id)

Yang masuk dalam daftar rombongan tersebut selain Asisten Sekda kebanyakan yang ikut adalah Kepala Dinas, Kepala Bagian, Direktur Rumah Sakit, dan ada beberapa Panewu (Camat).

"Tidak sepatutnya Kepala-kepala Dinas terutama yang berusan dengan hal teknis. Apalagi melibatkan mantan Bupati Sleman Sri Purnomo ikut dalam rombongan. Meskipun statusnya sebagai Ketua Umum Dekranasda Kabupaten Sleman," terang Bahar.

JCW menduga rombongan studi banding sebanyak 55 orang ini hanya alasan untuk liburan semata, bukan studi banding. Apalagi jumlahnya terbilang banyak yakni 55 orang. Rasanya tak patut. Terkesan hanya pemborosan anggaran jelang tutup buku anggaran tahun 2023.

"Ini bukan soal saat ekonomi sedang lesu karena dampak Covid - 19. Namun soal akal sehat saja. Karena jumlah peserta begitu banyak. Dengan jumlah 55 orang diibaratkan seluruh anggota dewan DPRD DIY studi banding semuanya," jelas Bahar.

Ia juga berharap tidak ada agenda konsolidasi politik. Karena berangkat kunker dengan para pejabat rawan digunakan untuk 'ngobrol' politik disela acara. Apalagi Sri Purnomo merupakan salahsatu calon DPR RI. 

Untuk itu JCW akan meminta fatwa ke KPK terkait studi banding ini dengan jumlah rombongan sebanyak 55 orang. Apakah ini patut atau tidak dan dalam waktu yang tidak lama JCW akan berkirim surat ke KPK. 
Selain itu JCW juga meminta Bawaslu untuk memantau dan mengawasinya.

Perlu diketahui, Selasa sampai dengan Kamis (5-8 Desember 2023). Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo mengundang 55 peserta dalam pertemuan yang akan  diadakan di Kantor Bupati Belitung, Kepulauan Bangka Belitung.

Kegiatan tersebut dikemas dengan acara Studi Komparasi ke Pemerintah Kabupaten Belitung, Kepulauan Bangka Belitung. Sedangkan penyelenggaranya adalah Bagian Pemerintah Setda Sleman. 

Surat undangan tertanggal 4 Desember 2023 tersebut ditandatangi oleh a/n Bupati Sleman, Sekretaris Daerah, Asisten Pembangunan dan Kesra Aji Wulantara. (*)

Tombol Google News

Tags:

Bupati Sleman Sri Purnomo kunker 55 orang JCW KPK