KETIK, SURABAYA – Lebaran 2025 memang masih lama, kurang lebih satu minggu lagi. Meski begitu aura mudik sudah mulai terasa di Terminal Tipe A Purabaya.
Terminal yang terletak di Desa Bungurasih, Kecamatan Waru, Sidoarjo ini mulai ramai oleh pemudik yang didominasi santri asal Jombang.
Faril Fakhih merupakan salah satu dari sekian santri asal Jawa Timur yang sudah mudik dari pondok pesantrennya di Jombang.
"Saya pulang karena liburan pondok, bertepatan dengan libur semester juga," katanya saat turun dari bus.
Ia menjelaskan, mudik dari pondok pesantren di Tambak Beras, Jombang bersama teman-temannya naik bus.
"Saya mudik, pulang ke Sidoarjo. Rumah saya daerah Sedati, Pabean. Ada beberapa yang pulang ke daerah lainnya," jelasnya.
Faril menceritakan, jika arus mudik dari sejumlah pondok pesantren di Jombang sudah dimulai pada tanggal 17 Maret 2025 lalu.
"Kalau dari pondok saya Barulullum banyak yang mudik. Santrinya ada 1.000 an. Paling ramai dari tanggal 17 hingga 18 Maret 2025 lalu," ungkapnya.
Faril rencananya akan mudik dan menghabiskan waktu libur Lebaran bersama keluarga sampai tanggal 11 April 2025.
"Untuk harga tiket busnya belum naik, masih sama seperti biasanya. Harganya Rp20.000," pungkasnya. (*)
