Punya Peluang N1 di Pilbup Malang, Lathifah Lebih Memilih Jadi Cawabup Mantan Rivalnya karena Survei

Jurnalis: Gumilang
Editor: M. Rifat

10 Agustus 2024 02:26 10 Agt 2024 02:26

Thumbnail Punya Peluang N1 di Pilbup Malang, Lathifah Lebih Memilih Jadi Cawabup Mantan Rivalnya karena Survei Watermark Ketik
Cawabup Malang Lathifah Shohib ketika gathering bersama media (9/10/2024). (Foto : Binar Gumilang/Ketik.co.id)

KETIK, MALANG – Cawabup Malang Hj Lathifah Shohib membeberkan beberapa alasan mau menjadi Cawabup mantan rivalnya Sanusi di Pilbup Malang. Salah satunya karena hasil survei. Ini disampaikan saat gathering media dengan influencer di Singosari, Jumat, (9/8/2024) malam.

"Dasar penetapannya Calon Bupati atau Calon Wakil Bupati adalah berdasarkan hasil survei. Survei sudah diadakan dua kali, namun potensi petahana masih tertinggi," ujar Lathifah Shohib.

Maka dari itu, Bu Nyai, sapaan akrabnya mengaku realistis atas hasil survei tersebut. "Sehingga kita realistis mengambil posisi N2. Karena calon-calon N2 saya tertinggi," katanya.

Menurutnya, hasil survei apabila digabungkan dirinya dengan Sanusi, maka lebih dari 68 persen.  "Itu kami belum bekerja. Sudah keliling karena petahana masih menjabat. Insya Allah mulai besok saya sudah start, akan menambah tingkat keterpilihan Insya Allah di atas 70 persen," ucapnya penuh dengan optimisme.

Ia menegaskan rekom dari DPP PKB sudah diterima. Yakni Paslon Sanusi-Lathifah atau Salaf dipastikan maju pada Pilbup Malang. Selain itu berpotensi calon tunggal atau lawan kotak kosong.

"Rekom sudah saya terima kemarin dari Ketua Desk Pilkada PKB," sebutnya. Seperti diketahui bersama, pada Pilbup 2020, Hj Lathifah Shohib saat itu mengusung jargon Ladub melawan Petahana Bupati Malang Sanusi.

Saat itu, Lathifah menempati posisi kedua dengan perolehan 42.19 persen atau 491.816 suara. Sedangkan petahana Sanusi mendapat 45.51 persen atau 530.449 suara.

Sedangkan pada Pilbup Malang 2024 kali ini, sebenarnya Lathifah Shohib memiliki potensi menjadi Cabup Malang karena survei masih bisa bersaing dengan Sanusi. 

Selain itu, didukung perolehan PKB di parlemen bisa maju sendiri di tanpa koalisi. Di Pilbup Malang 2024 ini juga berpotensi lawan kotak kosong itu juga diungkapkan Lathifah.

"Bahwa melawan kotak kosong bukanlah rekayasa. Tapi realistis politik yang kita hadapi saat ini," terangnya. Ia juga mengklaim lawan kotak kosong hampir pasti terjadi.

Karena mayoritas partai sudah mendukung Sanusi-Lathifah. Diperoleh informasi dari sumber terpercaya, tinggal Gerindra yang belum memutuskan dukungan ke Sanusi-Lathifah. (*)

Tombol Google News

Tags:

Cawabup Malang Lathifah Shohib Pilbup Malang Pilkada Kabupaten Malang Kabupaten Malang PKB