Dinkes Malang Imbau Sopir Bus Arjosari Cek Kesehatan Lanjutan Usai Tes NAPZA

20 Maret 2025 13:17 20 Mar 2025 13:17

Thumbnail Dinkes Malang Imbau Sopir Bus Arjosari Cek Kesehatan Lanjutan Usai Tes NAPZA Watermark Ketik
Tes kesehatan dan NAPZA kepada sopir bus di Terminal Arjosari. (Foto: Lutfia/Ketik.co.id)

KETIK, MALANG – Guna memastikan keamanan selama arus mudik Lebaran, Dinas Kesehatan Kota Malang menargetkan 100 sopir bus di Terminal Arjosari untuk menjalani pemeriksaan Narkotika, Psikotropika, dan Zat Adiktif (NAPZA). Setelah pemeriksaan, sopir diimbau untuk melanjutkan tes di puskesmas terdekat. 

drg. Muhammad Zamroni, Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinkes Kota Malang, mengatakan, bahwa pemeriksaan ini mencakup empat jenis tes.

"Jadi yang diperiksa bukan hanya terkait NAPZA saja. Hari ini kita fokus pada 4 jenis pemeriksaan mulai dari pemeriksaan umum, fisik seperti tensi dan gula darah, pemeriksaan urin untuk NAPZA dan pemeriksaan alkohol," ujarnya Kamis 20 Maret 2025. 

Terdapat 12 jenis pemeriksaan yang dilakukan di Puskesmas. Menurut Zamroni, sopir bus tidak perlu menunggu ulang tahun untuk dapat mengakses pemeriksaan kesehatan gratis (PKG) tersebut. 

"Semua pengemudi yang kita periksa, diarahkan untuk melakukan pemeriksaan lebih lengkap di Puskesmas wilayah domisili masing-masing pengemudi. Dulu pernah ada PKG terkait ulang tahun. Sekarang sudah gak ada lagi, semua untuk pengemudi gratis," katanya. 

Sementara itu, hasil pemeriksaan di Terminal Arjosari untuk menentukan apakah sopir bus laik, laik dengan catatan, ataupun tidak laik. Apabila tidak lain maka akan dikoordinasikan dengan pihak terminal dan kepolisian untuk langkah selanjutnya. 

"Apakah yang bersangkutan ini istirahat dulu, atau bagaimana nanti kita lakukan rujukan ke fasilitas layanan kesehatan terdekat. Akan ada surat keterangan hasil pemeriksaan, dokter yang menentukan," jelasnya. 

Menurutnya pemeriksaan kesehatan khususnya  NAPZA ini sangat penting untuk memastikan keamanan dalam arus mudik maupun arus balik. Terlebih keselamatan penumpang dan awak bus lah yang menjadi tujuan utama. 

"Sopir sebagai pengemudi otomatis sangat menentukan keselamatan penumpang. Kalau sopir bermasalah apalagi positif narkoba, alkohol, jangan sampai arus mudik terganggu oleh adanya kasus kecelakaan gara-gara sopir tidak layak jalan," tutupnya.(*)

Tombol Google News

Tags:

Tes NAPZA Kota Malang Terminal Arjosari Sopir Bus Arus Mudik Mudik Lebaran