KETIK, SURABAYA – Direktur Bina Haji dan Umrah (BHU) Kementerian Agama (Kemenag) RI, Mustain memberikan tiga pesan penting kepada jemaah calon haji (JCH) Embarkasi Surabaya pada Selasa 20 Mei 2025.
Pertama, ia menyampaikan kepada JCH untuk fokus dan ingat tujuan ke Tanah Suci untuk beribadah haji.
"Bapak/Ibu jauh-jauh pergi ke Arab Saudi tujuan utamanya berhaji dengan sungguh-sungguh melaksanakan rangkaian manasik haji yang telah dipelajari selama ini," katanya.
Selain itu, ia juga mengingatkan kepada JCH untuk memantapkan jiwa raga sebelum berangkat ke Tanah Suci.
Kedua Mustain meminta JCH untuk terus berikhtiar diiringi rasa taqarrrub, memohon kemudahan dan kelancaran kepada Allah SWT. Sehingga dapat menjalankan ibadah haji dengan baik.
Terakhir ia berpesan kepada JCH untuk selalu membantu satu sama lain karena menjadi keluarga besar.
"Kita adalah keluarga besar haji Indonesia. Mari saling bantu satu sama lain. Mari kita doakan para petugas agar diberikan kekuatan dan kemampuan melayani Bapak/Ibu sekalian dengan baik," jelasnya.
Sementara itu pada kesempatan yang sama. Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris PPIH Embarkasi Surabaya, Sugiyo mengumumkan kabar duka lagi.
Ia menjelaskan calon haji asal Gresik dari kelompok terbang (kloter) 14 meninggal dunia pada Selasa 20 Mei 2025 kemarin.
"Telah berpulang Ibu Umi Sofiah dari Kabupaten Gresik pada pukul 00.55 WIB di RS Haji. Semoga almarhumah husnul khatimah dan keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran dan ketabahan," katanya.
Dengan kabar duka ini, jumlah JCH Embarkasi Surabaya yang meninggal dunia menjadi tujuh orang. Rinciannya tiga JCH meninggal dunia di RS Haji, satu calon haji meninggal dunia di pesawat, dan tiga JCH meninggal dunia di Tanah Suci. (*)