Momen Harkitnas 2025, Arif Fathoni: Ambil Peran Aktif dalam Percaturan Dunia

20 Mei 2025 18:45 20 Mei 2025 18:45

Thumbnail Momen Harkitnas 2025, Arif Fathoni: Ambil Peran Aktif dalam Percaturan Dunia
Wakil Ketua DPRD Surabaya Arif Fathoni saat ditemui di ruangannya. (Foto: Shinta Miranda/Ketik.co.id)

KETIK, SURABAYA – Dalam rangka memperingati Hari Kebangkitan Nasional ke-117, tokoh politik Arif Fathoni menyampaikan pentingnya menjadikan momen bersejarah ini sebagai dorongan bagi Indonesia untuk lebih percaya diri dan aktif mengambil peran di kancah global.

Menurut Fathoni, semangat kebangkitan yang dulu membakar semangat para pendiri bangsa harus diterjemahkan hari ini ke dalam bentuk partisipasi aktif Indonesia dalam isu-isu strategis dunia, baik dalam bidang diplomasi, ekonomi, maupun pengembangan teknologi.

“Peringatan Hari Kebangkitan Nasional bukan sekadar mengenang sejarah. Ini adalah alarm kolektif bagi kita semua untuk bangkit secara nyata, memperkuat ketahanan nasional, dan mengambil peran aktif dalam percaturan dunia, tentu tanpa kehilangan jati diri bangsa,” ujar Wakil Ketua DPRD Surabaya saat dihubungi pada Selasa 20 Mei 2025.
Toni menilai bahwa amanat Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Republik Indonesia, Meutya Viada Hafid, yang mengusung tema Menuju Kebangkitan Nasional yang Bersahaja, Berpihak, dan Berkelanjutan, sangat relevan dalam menggambarkan tantangan dan harapan bangsa hari ini.

Politisi Golkar ini menekankan bahwa kemandirian dalam sektor pangan, energi, teknologi, dan ekonomi harus menjadi prioritas bersama agar Indonesia tidak terjebak dalam ketergantungan global.

“Dunia sedang menghadapi ketidakpastian geopolitik. Kita tidak boleh hanya menjadi penonton. Justru saatnya Indonesia menegaskan posisinya dengan keberanian, kemandirian, dan keberpihakan pada rakyat,” tegas Arif Fathoni.

Untuk Kota Pahlawan, Toni merangkul masyarakat agar menjadikan semangat kebangkitan sebagai landasan untuk menata masa depan generasi muda.
Ia mengingatkan bahwa setiap kebijakan, keputusan, dan tindakan hari ini adalah investasi jangka panjang bagi anak cucu di masa depan.

“Kita harus bertanya warisan apa yang ingin kita tinggalkan?, apakah kota yang ramah untuk generasi mendatang, atau justru tumpukan masalah? Karena itu, mari kita bekerja bersama, bergotong royong menyiapkan masa depan yang lebih cerah tentunya untuk generasi penerus bangsa,” ucapnya.

Ia menekankan pentingnya membumikan nilai-nilai kebangkitan dalam kehidupan sehari-hari. Bersahaja dalam gaya hidup, berpihak dalam kebijakan, dan berkelanjutan dalam pembangunan harus menjadi kompas moral seluruh elemen bangsa.

“Kebangkitan nasional hari ini bukan tentang seremonial semata, tetapi tentang keberanian untuk berubah dan membangun sistem yang lebih adil dan berkeadilan sosial. Surabaya harus menjadi contoh kota yang bangkit dengan karakter dan visi jauh ke depan,” tegasnya.

Peringatan Hari Kebangkitan Nasional ke-117 ini pun menjadi pengingat bahwa semangat perjuangan tak lekang oleh waktu.

"Justru di tengah tantangan global, kebangkitan harus ditandai dengan konsistensi, kolaborasi, dan kesadaran kolektif untuk membawa Indonesia menjadi bangsa yang besar, mandiri, dan bermartabat," pungkasnya.(*)

Tombol Google News

Tags:

Hari Kebangkitan Nasional Harkitnas Hari Kebangkitan Arif Fathoni Toni Golkar Golkar Surabaya DPRD Surabaya Wakil Ketua DPRD Surabaya Surabaya