KETIK, SURABAYA – Pasangan Bupati dan Wakil Bupati Jombang petahana alias periode 2018-2023 Mundjidah Wahab dan Sumrambah jilid dua dipastikan terwujud. Keduanya akan kembali berpasangan pada Pilkada serentak 2024 yang berlangsung pada 27 November mendatang.
Kepastian itu disampaikan Mundjidah Wahab usai menghadiri undangan rapat konsolidasi Pilkada Serentak 2024 di Kantor DPD PDI Perjuangan Jawa Timur di Surabaya, Senin (15/7/2024).
"Alhamdulillah ikhtiar kami untuk melanjutkan jilid 2 terwujud untuk Jombang lebih baik," kata Mundjidah Wahab kepada Ketik.co.id, Senin (15/07/2024).
Pencalonan Mundjidah-Sumrambah jilid 2 muncul ke permukaan setelah sebelumnya beredar undangan konsolidasi dari PDI Perjuangan yang ditandatangani langsung Said Abdullah selaku Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Timur.
Berdasarkan undangan yang beredar, konsolidasi tersebut seharusnya digelar pada Kamis, 11 Juni 2024. Surat tersebut juga dibenarkan Wasekbid Program DPC PDI Perjuangan Jombang Muhammad Masrur.
Namun, Gus Masrur, saat diwawancarai kala itu belum bisa memastikan apakah undangan itu terkait pencalonan kembali Munjidah-Sumrambah di Pilkada Jombang 2024.
Sebagai informasi, PDIP Perjuangan, tempat Sumrambah bernaung bisa mengusung calon sendiri di Pilkada Jombang 2024.
Partai yang dinakhodai Megawati Soekarnoputri itu meraih 10 kursi di Pemilihan Legislatif DPRD Kabupaten Jombang 2024 lalu. Itu merupakan batas kursi minimal dalam mengusung calon kepala daerah Kabupaten Jombang di Pilkada 2024.
Sementara Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang mengusung Mundjidah Wahab memperoleh 4 kursi. Sehingga total kedua parpol tersebut memiliki 14 kursi. Itu sudah lebih dari cukup untuk mengusung paslon di Pilkada Serentak Bupati Jombang November mendatang. (*)
.png){kind=logo}
