Unesa Wisuda 1.548 Lulusan, Siap Berkarya untuk Indonesia Emas 2045

KETIK, SURABAYA – Universitas Negeri Surabaya (Unesa) kembali menggelar prosesi wisuda di Graha Unesa, Rabu 19 Februari 2025. Wisuda ini diikuti oleh 1.548 lulusan dari berbagai disiplin ilmu. 

Mengusung tema ‘Wisudawan Unesa Tangguh, Inovatif, Kolaboratif, dan Adaptif Menyongsong Indonesia Emas 2045’ diharapkan para lulusan Unesa dapat memberikan kontribusi bagi masyarakat, bangsa, dan negara. 

Rektor Unesa, Nurhasan mengatakan, prosesi wisuda menandai sebuah pencapaian dari proses belajar di Unesa. Wisudawan tidak hanya menerima gelar akademik, tetapi juga mendapatkan amanah dan tanggung jawab baru.

Sebagai insan yang terpelajar lulusan Unesa diharapkan mampu memberikan dampak positif bagi lingkungan sekitarnya. Selain itu dalam menyongsong Indonesia Emas 2025, lulusan Unesa harus mampu berkontribusi dalam mempersiapkan generasi penerus bangsa yang memiliki daya saing global.

Ribuan wisudawan yang memadati Graha Unesa. (Foto: Husni Habib/Ketik.co.id)

“Semua persyaratan sukses itu sudah ada, karena itu jangan ragu melangkah dan lakukan yang terbaik dan bermanfaat bagi lingkungan sekitar,” jelas Nurhasan.

Lebih lanjut, selama menjalani masa study, lulusan Unesa telah dipersiapkan sebaik mungkin dengan ilmu pengetahuan, pengalaman, dan kompetensi maupun skillset. Hal ini nantinya bisa menjadi bekal bagi para wisudawan untuk unjuk kebolehan di dunia kerja, industri, dan membuka peluang kerja di masyarakat.

Dia berpesan kepada semua lulusan dan alumni, di manapun tempat berkarier setelah ini, agar tetap menjaga nama baik almamater, menjadi contoh baik bagi yang lain.

"Para lulusan Unesa harus menjadi air yang menyejukkan dan memberikan kehidupan, dalam arti manfaat bagi yang lain," tambahnya.

Pria yang akrab disapa Cak Hasan tersebut juga mengapresiasi lulusan terbaik dengan memberikan tabungan dana pendidikan kepada wisudawan terbaik dari masing-masing fakultas. 

Lulusan program sarjana, mendapatkan tawaran beasiswa lanjut S-2 di Unesa, dan tawaran beasiswa lanjut S-3 kepada lulusan terbaik program magister.

“Untuk yang lulusan terbaik program doktor, kami beri sumbangan dana pendidikan atau pengembangan diri," pungkasnya. (*)