KETIK, MALANG – Sebanyak 25 Anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Kota Malang telah dilantik dan diambil sumpah jabatan pada Kamis (16/5/2024). Mereka disiapkan untuk bertugas di Pilkada 2024.
Pelantikan tersebut sebagai salah satu langkah awal Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Malang dalam mempersiapkan kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024.
Sebagai informasi, ada Pilkada 2024 nanti dilakukan pada 27 November 2024 mendatang untuk memilih Gubernur dan Wakil Gubernur, serta Wali Kota atau Bupati beserta wakilnya.
Ketua KPU Kota Malang, Aminah Asminingtyas menjelaskan Pemkot Malang banyak memfasilitasi proses rekrutmen termasuk pemeriksaan kesehatan dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang.
"Jadi kemarin mereka ikut seleksi terbuka kembali seperti di awal, melakukan seleksi awal itu melalui CAT tes tertulis. Berdasarkan nilai murni itu masih 80 persen teman-teman PPK (panitia lama) yang masuk, kemudian mengikuti proses berikutnya sampai terpilih," ujar Aminah usai pelantikan.
Nantinya petugas PPK memegang fungsi sebagai kepanjangan tangan KPU Kota Malang di tingkat kecamatan. Layaknya pelaksanaan Pilpres dan Pileg pada Februari 2024 lalu, pada Pilwali dan Pilgub kali ini juga dilengkapi oleh Panitia Pemungutan Suara (PPS) dan Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP).
"Jadi masa kerja PPK ini delapan bulan. Tugas utamanya adalam membantu KPU dalam melakukan penyelenggaraan Pemilukada," lanjut Aminah.
Sementara itu Pj Wali Kota Malang Wahyu Hidayat turut berpesan agar PPK mampu menjalankan amanah dan turut berperan dalam menciptakan Pemilu 2024 yang kondusif.
Dengan terselenggaranya Pemilu dengan jujur dan adil dapat mewujudkan tujuan nasional dan cerminan pemerintahan yang demokratis.
"Pergantian kekuasaan bisa berjalan dengan bermartabat, jika pelaksanaannya sukse dapat meningkatkan kepercayaan publik dan meminimalisir potensi perpecahan dengan menguatkan integritas dan profesionalitas yang tinggi," ucap Wahyu.
Wahyu menambahkan selama diberi amanah sebagai Penjabat Wali Kota Malang, ia berkewajiban untuk mengawal pelaksanaan pemilu secara damai. Ia berharap PPK dapat segera melakukan koordinasi agar tahapan pemilu di Kota Malang terlaksana dengan baik.
"Harapannya PPK jadi ujung tombak dari KPU bisa melaksanakan tugasnya dengan baik serta kewenangannya juga dijalankan dengan baik. Bekerja dengan profesional, jujur, adil, aman, nyaman," tutupnya. (*)
