KETIK, MALANG – Tim Dosen Universitas Tribhuwana Tunggadewi (Unitri) Malang mengembangkan Edu DBD Game. Inovasi tersebut digunakan untuk mengetahui pengetahuan siswa terkait Demam Berdarah Dengue (DBD) melalui media Quizizz dan booklet.
Swaidatul Masluhiya AF, ketua peneliti menjelaskan Edu DBD Game diterapkan kepada siswa SMP NU Sunan Kalijogo, Kepanjen, Kabupaten Malang. Dari penelitian yang dilakukan, terdapat peningkatan signifikan terhadap pengetahuan siswa terkait DBD.
"Quizizz itu sebagai media interaktif dan kompetitif untuk membantu meningkatkan minat dan retensi siswa terhadap materi. Siswa juga diberi booklet berisi referensi yang mudah dipahami," ujarnya, Jumat 30 Agustus 2024.
Penelitian yang dilakukan dapat memberi evaluasi terhadap pendidikan kesehatan yang diterima oleh siswa. Terlebih siswa akan diberikan pemahaman terkait penyebab, gejala, hingga cara pencegahan DBD.
"Dengan meningkatkan pengetahuan siswa tentang DBD, diharapkan mereka dapat menjadi agen perubahan di lingkungan sekolah dan masyarakat," lanjutnya.
Sebelumnya siswa masih memiliki pengetahuan yang minim terhadap DBD. Namun usai mendapatkan pendidikan kesehatan melalui Edu DBD Game, terdapat peningkatan terkait pemahaman dari para siswa.
"Evaluasi berkelanjutan diperlukan untuk menilai dampak jangka panjang dari intervensi terhadap perubahan perilaku siswa. Program ini memiliki potensi besar dalam membantu mengurangi penyebaran DBD melalui pendidikan kesehatan yang efektif dan inovatif," tuturnya.
Ia berharap inovasi Edu DBD Game dapat diterapkan di sekolah-sekolah lainnya. Terlebih dengan tingginya kesadaran siswa dapat berkontribusi terhadap upaya pencegahan dan pengendalian DBD di masyarakat.
"Mengingat efektivitas Edu DBD Game dalam meningkatkan pengetahuan tentang DBD, game ini disa diadaptasi di sekolah lain," tutupnya. (*)
Tingkatkan Pengetahuan Demam Berdarah, Dosen Unitri Kembangkan Edu DBD Game
30 Agustus 2024 08:19 30 Agt 2024 08:19



Tags:
Edu DBD Game dbd Demam Berdarah Inovasi Unitri Universitas Trubhuwana TunggadewiBaca Juga:
Takbir Keliling di Pacitan: Sound Horeg Diangkut Roda Empat, Langit Berkilau Kembang ApiBaca Juga:
Lebih dari 3 Ribu Pemudik Tiba di Pacitan, Puncaknya Hari Ini: Ada 15 Bus GratisBaca Juga:
Cerita Yudianto, Tukang Pijat Gratis di Terminal Pacitan: Bikin Pemudik Makin FitBaca Juga:
Kumpulkan Rp7,4 Juta, PMII Pacitan Salurkan Donasi ke PetungsinarangBaca Juga:
Bayar Zakat Fitrah di Pacitan, Baznas Tetapkan Rp44.800 atau 2,8 Kg BerasBerita Lainnya oleh Lutfia Indah

1 April 2025 20:00
Berdoa dengan Mengangkat Tangan Ternyata Anjuran Rasulullah, Ini Hadisnya

1 April 2025 08:00
Tampil Cantik saat Lebaran, Ini Tips Make Up Segar Seperti 'Habis Mandi' yang Sedang Trending

31 Maret 2025 21:00
Jangan Lupa Puasa Syawal setelah Lebaran, Berikut Keutamaan dan Caranya!

31 Maret 2025 13:04
Hari Raya Idulfitri, 345 Warga Binaan LPP Malang Terima Remisi

31 Maret 2025 13:00
Orang Tua Jangan Gengsi! Manfaatkan Momen Lebaran untuk Meminta Maaf pada Anak

31 Maret 2025 10:50
Wahyu Hidayat Gelar Open House di Rumah Dinas Wali Kota Malang, Warga Diundang Nikmati Kuliner dan Hiburan

Trend Terkini

26 Maret 2025 23:33
Asyik! Jelang Pensiun, Kajati Jatim Mia Amiati Dapat Jatah Komisaris Bank Mandiri

28 Maret 2025 23:41
Perjuangan Siti Lutfiyatul Kharisma, Mahasiswi UINSA Finalis Aksi Indonesia Asal Pelosok Desa Senori Tuban

31 Maret 2025 04:29
Lebaran Idul Fitri, Satu Dusun di Probolinggo Terisolir

30 Maret 2025 13:35
Sambat Bunda vs Wadul Guse: Efisiensi atau Pemborosan Anggaran? Studi Kasus Jember-Lumajang

26 Maret 2025 19:40
Usai Lebaran, Bupati Probolinggo Bakal Ngantor di 24 Kecamatan
Trend Terkini

26 Maret 2025 23:33
Asyik! Jelang Pensiun, Kajati Jatim Mia Amiati Dapat Jatah Komisaris Bank Mandiri

28 Maret 2025 23:41
Perjuangan Siti Lutfiyatul Kharisma, Mahasiswi UINSA Finalis Aksi Indonesia Asal Pelosok Desa Senori Tuban

31 Maret 2025 04:29
Lebaran Idul Fitri, Satu Dusun di Probolinggo Terisolir

30 Maret 2025 13:35
Sambat Bunda vs Wadul Guse: Efisiensi atau Pemborosan Anggaran? Studi Kasus Jember-Lumajang

26 Maret 2025 19:40
Usai Lebaran, Bupati Probolinggo Bakal Ngantor di 24 Kecamatan
