Usai Dapat Kucuran Dana Rehab, Sekolah di Singkil Malah Tergenang Banjir

Jurnalis: Zailani Bako
Editor: M. Rifat

18 Oktober 2024 08:02 18 Okt 2024 08:02

Thumbnail Usai Dapat Kucuran Dana Rehab, Sekolah di Singkil Malah Tergenang Banjir Watermark Ketik
Baru dapat kucuran dana rehab DAK, sekolah di Teluk Rumbia Singkil Aceh tergenang air bah, hingga menyulitkan proses belajar siswa, 17 Oktober 2024. (Foto: Pusdalibs- BPBD/Zaelani Bako)

KETIK, ACEH SINGKIL – Tragis, begitu kata yang tepat mewakili kondisi Sekolah Dasar Teluk Rumbia Singkil ini. Padahal, sekarang masih dalam pekerjaan rehabilitasi ruang kelas menggunakan dana alokasi khusus (DAK) tahun 2024.

Kondisi terkini, sekolah itu terlihat digenangi banjir, mulai halaman sekolah hingga ruang belajar siswa, akibatnya proses belajar mengajar (PBM) terhambat. 

Fakhrul, Kepala Desa Teluk Rumbia mensinyalir pihak Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Aceh Singkil kurang serius membangun sekolah. Dia mengatakan itu kepada Ketik. co. id, via whatsapp, Kamis, 17 Oktober 2024.

"Mestinya sebelum dibangun ada analisis. Apakah dibangun kontruksi biasa atau tingkat 2, mengingat wilayah di sisi bantaran sungai," ucapnya.

“Bila dibangun lantai 2, seperti SMP 1 Pasar, walau banjir datang anak-anak didik masih bisa belajar di sekolah,” tambah Fakhrul.

Sementara, Plh, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Aceh Singkil, Sugianto saat dimintai tanggapan mengucapkan terima kasih atas masukan ini.

DIa juga mohon maaf, karena belum bisa memenuhi keinginan masyarakat. "Ke depan kita coba evaluasi bidang perencanaan,” jawab Sugianto, melalui jawaban pesan selulernya.

Tertulis di plank proyek, bahwa nama kegiatan adalah rehabilitasi ruang kelas dengan tingkat kerusakan minimal sedang beserta perabotannya.

Nilai kontrak disebut Rp657. 394. 059. Sementara lelaksana proyek CV. Anton Risky, mulai 11 Juli 2024, selesai, 07 Desember 2024, DAK 2024 oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Aceh Singkil. (*)

Tombol Google News

Tags:

Terima kucuran rehab DAK 2024 SD Teluk Rumbia Aceh Singkil banjir belajar terganggu